Showing posts with label Hikmah. Show all posts
Showing posts with label Hikmah. Show all posts
Ada seseorang saat melamar kerja, memungut sampah kertas di lantai ke dalam tong sampah, dan hal itu terlihat oleh peng- interview, dan dia mendapatkan pekerjaan tersebut.
* Ternyata untuk memperoleh penghargaan sangat mudah, cukup memelihara kebiasaan yang baik.

Ada seorang anak menjadi murid di toko sepeda. Suatu saat ada seseorang yang mengantarkan sepeda rusak untuk diperbaiki di toko tsb. Selain memperbaiki sepeda tsb, si anak ini juga
membersihkan sepeda hingga bersih mengkilap. Murid-murid lain menertawakan perbuatannya.
Keesokan hari setelah sang empunya sepeda mengambil sepedanya, si adik kecil ditarik/diambil kerja di tempatnya.
* Ternyata untuk menjadi orang yang berhasil sangat mudah, cukup punya inisiatif sedikit saja.

Seorang anak berkata kepada ibunya: "Ibu hari ini sangat cantik."
Ibu menjawab: "Mengapa?"
Anak menjawab: "Karena hari ini ibu sama sekali tidak marah-marah."
* Ternyata untuk memiliki kecantikan sangatlah mudah, hanya perlu tidak marah-marah.

Seorang petani menyuruh anaknya setiap hari bekerja giat di sawah.
Temannya berkata: "Tidak perlu menyuruh anakmu bekerja keras, tanamanmu tetap akan tumbuh dengan subur."
Petani menjawab: "Aku bukan sedang memupuk tanamanku, tapi aku sedang membina anakku."
* Ternyata membina seorang anak sangat mudah, cukup membiarkan dia rajin bekerja.

Seorang pelatih bola berkata kepada muridnya: "Jika sebuah bola jatuh kedalam rerumputan, bagaimana cara mencarinya?"
Ada yang menjawab: "Cari mulai dari bagian tengah."
Ada pula yang menjawab: "Cari di rerumputan yang cekung ke dalam."
Dan ada yang menjawab: "Cari di rumput yang paling tinggi."
Pelatih memberikan jawaban yang paling tepat: "Setapak demi setapak cari dari ujung rumput sebelah sini hingga ke rumput sebelah sana."
* Ternyata jalan menuju keberhasilan sangat gampang, cukup melakukan segala sesuatunya setahap demi setahap secara berurutan, jangan meloncat-loncat.

Katak yang tinggal di sawah berkata kepada katak yang tinggal di pinggir jalan: "Tempatmu terlalu berbahaya, tinggallah denganku."
Katak di pinggir jalan menjawab: "Aku sudah terbiasa, malas untuk pindah."
Beberapa hari kemudian katak "sawah" menjenguk katak "pinggir jalan" dan menemukan bahwa si katak sudah mati dilindasmobil yang lewat.
* Ternyata sangat mudah menggenggam nasibkita sendiri, cukup hindari kemalasan saja.

Ada segerombolan orang yang berjalan di padang pasir, semua berjalan dengan berat, sangat menderita, hanya satu orang yang berjalan dengan gembira.
Ada yang bertanya: "Mengapa engkau begitu santai?"
Dia menjawab sambil tertawa: "Karenabarang bawaan saya sedikit."
* Ternyata sangat mudah untuk memperolehkegembiraan, cukup tidak serakah atau memiliki secukupnya saja.

Ternyata sangat mudah...

by on May 22, 2008
Ada seseorang saat melamar kerja, memungut sampah kertas di lantai ke dalam tong sampah, dan hal itu terlihat oleh peng- interview, dan dia ...

Wudhu

Pernahkah terpikir mengapa kita mengambil wudhu sedemikian rupa?
Pernahkah terpiir segala hikmah yang kita peroleh dalam menghayati Islam?
Pernahkah terpikir mengapa Allah lahirkan kita sebagai umat Islam?

Bersyukurlah dan bertaubat selalu.


Berikut ini adalah hikmah yang dapat kita peroleh dari wudhu seperti
yang diuraikan Imam Al-Ghazali dalam bukunya "Ihya Ulumuddin".

Mudah-mudahan Allah swt selalu mencucurkan rahmat-Nya.
Banyak di antara kita yang tidak sadar akan hakikat bahwa setiap yang dituntut dalam Islam mempunyai hikmah tersendiri.


1. Ketika berkumur, berniatlah dengan, "Ya Allah ampunilah dosa mulut dan lidahku ini.

Penjelasan: Sehari-hari kita bercakap-cakap mengenai benda-benda yang tak berfaidah.


2. Ketika membasuh muka, berniatlah dengan, "Ya Allah, putihkanlah mukaku di akhirat kelak, Janganlah Kau hitamkan mukaku ini".
Penjelasan: Muka para ahli surga putih berseri-seri.


3. Ketika membasuh tangan kanan, berniatlah dengan, "Ya Allah, berikanlah hisab-hisabku di tangan kananku ini"
Penjelasan: Hisab-hisab ahli surga diberikan di tangan kanannya.

4. Ketika membasuh tangan kiri, berniatlah dengan, "Ya Allah, janganlah Kauberikan hisab-hisabku di tangan kiriku ini".
Penjelasan: Hisab-hisab ahli neraka diberikan di tangan kirinya

5. Ketika membasuh kepala, berniatlah dengan, "Ya Allah, lindungilah aku dari terik matahari di Padang Ma'syar dengan Arasy-Mu" Penjelasan: Panas di Padang Masyar seperti matahari sejengkal di atas kepala.


6. Ketika membasuh telinga, berniatlah dengan, "Ya Allah,ampunilah dosa telingaku ini" Penjelasan: Sehari-hari kita mendengar orang mengumpat, memfitnah, dan mendengar lagu-lagu berunsur maksiat.


7. Ketika membasuh kaki kanan, berniatlah dengan, "Ya Allah, permudahlah aku melintasi titian Siratul Mustaqqim". Penjelasan : Ahli surga melintasi titian dengan mudah sekalii.

8. Ketika membasuh kaki kiri, berniatlah dengan, "Ya Allah,bawalah aku pergi ke masjid-masjid, surau-surau, dan bukan tempat-tempat maksiat"
Penjelasan : Qadha' dan qadar kita berada di tangan Allah.

Pernahkah terpikir mengapa kita mengambil wudhu sedemikian rupa?

Pernahkah terpikir segala hikmah yang kita peroleh dalam menghayatiIslam?
Pernahkah terpikir mengapa Allah lahirkan kitasebagai umat Islam?

Bersyukurlah dan bertaubat selalu.

Kirimkan email ini kepada rekan-rekan yang lain.
Insya Allah bermanfaat

---

WUDHU

by on February 22, 2008
Wudhu Pernahkah terpikir mengapa kita mengambil wudhu sedemikian rupa? Pernahkah terpiir segala hikmah yang kita peroleh dalam menghayati Is...

Airmata Rasulullah SAW Tiba-tiba dari luar pintu terdengar seorang yang berseru mengucapkan salam. "Bolehkah saya masuk?" tanyanya. Tapi Fatimah tidak mengizinkannya masuk,
Maafkanlah, ayahku sedang demam," kata Fatimah yang membalikkan badan dan menutup pintu. Kemudian ia kembali menemani ayahnya yang ternyata sudah membuka mata
dan bertanya pada Fatimah, "Siapakah itu wahai anakku?"
Tak tahulah ayahku, orang sepertinya baru sekali ini aku
melihatnya," tutur Fatimah lembut. Lalu, Rasulullah menatap puterinya itu dengan pandangan yang menggetarkan. Seolah-olah bahagian demi bahagian wajah anaknya itu hendak dikenang. "Ketahuilah, dialah yang menghapuskan kenikmatan sementara, dialah yang
memisahkan pertemuan di dunia. Dialah malaikatul maut," kata Rasulullah, Fatimah pun menahan ledakkan tangisnya.
Malaikat maut datang menghampiri, tapi Rasulullah menanyakan kenapa Jibril tidak ikut sama
menyertainya. Kemudian dipanggilah Jibril yang sebelumnya sudah
bersiap di atas langit dunia menyambut ruh kekasih Allah dan penghulu dunia ini. "Jibril, jelaskan apa hakku nanti di hadapan Allah?" Tanya Rasululllah dengan suara
yang amat lemah. "Pintu-pintu langit telah terbuka, para >malaikat telah menanti ruhmu. Semua syurga terbuka lebar menanti kedatanganmu," kata Jibril. Tapi itu ternyata tidak membuatkan Rasulullah lega, matanya masih penuh kecemasan. "Engkau tidak senang
mendengar khabar ini?" Tanya Jibril lagi. "Khabarkan kepadaku bagaimana nasib umatku kelak?" "Jangan khawatir, wahai Rasul Allah, aku pernah mendengar Allah berfirman
>kepadaku: 'Kuharamkan syurga bagi siapa saja, kecuali umat Muhammad telah berada di dalamnya," kata Jibril.

Detik-detik semakin dekat, saatnya Izrail melakukan tugas. Perlahan ruh Rasulullah ditarik.
Nampak seluruh tubuh Rasulullah bersimbah peluh, urat-urat lehernya menegang. "Jibril, betapa sakit sakaratul maut ini." Perlahan Rasulullah mengaduh. Fatimah terpejam, Ali yang di sampingnya menunduk semakin dalam
dan Jibril memalingkan muka. "Jijikkah kau melihatku, hingga kau palingkan wajahmu Jibril?" Tanya Rasulullah
pada Malaikat pengantar wahyu itu. "Siapakah yang sanggup, melihat kekasih Allah direnggut ajal," kata Jibril. Sebentar kemudian terdengar Rasulullah mengaduh, karena sakit yang tidak tertahankan lagi. "Ya Allah, dahsyat nian maut ini, timpakan saja semua siksa maut ini
kepadaku, jangan pada umatku. "Badan Rasulullah mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tidak bergerak lagi.
Bibirnya bergetar seakan hendak membisikkan sesuatu, Ali segera mendekatkan telinganya. "Uushiikum bis shalati, wa maa malakat aimanuku --peliharalah shalat dan peliharalah orang-orang lemah di antaramu."

Diluar pintu tangis mulai terdengar bersahutan, sahabat saling berpelukan. Fatimah menutupkan tangan di wajahnya, dan Ali kembali mendekatkan telinganya ke bibir Rasulullah
yang mulai kebiruan. "Ummatii, ummatii, ummatiii?"
Umatku, umatku, umatku" Dan, berakhirlah hidup
manusia mulia yang memberi sinaran itu.

Kini,mampukah kita mencintai sepertinya? Allahumma sholli 'ala Muhammad wa baarik alaaa wa salim 'alaihi Betapa cintanyaRasulullah kepada kita.

Air mata Rosul SAW

by on February 22, 2008
Airmata Rasulullah SAW Tiba-tiba dari luar pintu terdengar seorang yang berseru mengucapkan salam. "Bolehkah saya masuk?" tanyanya...

Sebagian kita sudah tak asing lagi dengan sholat sunnah yang satu ini. Namun pengetahuan belum menunjukkan sebuah perbuatan:
sebuah pengamalan dalam beribadah. Hal ini bisa jadi karena kita malas, tak punya waktu
mengerjakannya, tidak tahu bagaimana cara melaksanakannya, tidak tahu segenap keutamaannya ( fadilah ) yang tersembunyi didalamnya.

Abu Hurairah r.a. meriwayatkan: " Kekasihku, Rasulullah SAW berwasiat kepadaku mengenai tiga hal :

a). agar aku berpuasa sebanyak tga hari pada setiap bulan,

b). melakukan sholat dhuha dua raka'at dan

c). melakukan sholat witir sebelum tidur." ( H.R. Bukhari & Muslim ).

Di hadits yang lain dikatakan bahwa Mu'azah al Adawiyah bertanya kepada Aisyah binti Abu Bakar r.a :" apakah Rasulullah SAW, melakukan sholat dhuha ?"

Aisyah menjawab," Ya, Rasulullah SAW melakukannya sebanyak empat raka'at atau menambahnya sesuai dengan kehendak Allah SWT." ( H.R. Muslim, an-Nasa'i, at-Tirmizi, dan Ibnu Majah).

Demikianlah hadits hadits tersebut meneguhkan ihwal kesunnahan sholat dhuha.

Status sunnah sholat dhuha di atas tentu saja tidak berangkat dari ruang kosong. Berdasarkan tinjauan agama, paling tidak beragam keutamaanya ( fadilah ) yang bisa ditarik:

Pertama: sholat dhuha merupakan ekspresi terima kasih kita kepada Allah SWT, atas nikmat sehat bugarnya setiap sendi tubuh kita. menurut Rasulullah SAW, setiap sendi ditubuh kita berjumlah 360 sendi yang setiap harinya harus kita beri sedekah sebagai makanannya. Dan kata Nabi SAW, sholat dhuha adalah makanan sendi - sendi tersebut.

" Pada setiap manusia diciptakan 360 persendian dan seharusnya orang yang bersangkutan ( pemilik sendi ) bersedekah untuk setiap sendinya." Lalu, para sahabat bertanya:" Ya Rasulullah SAW, siapa yang sanggup melakukannya?' Rasulullah SAW menjelaskan: " bersihkan kotoran yang ada di masjid atau menyingkirkan sesuatu ( yang dapat mencelakakan orang ) dari jalan raya, apabila ia tidak mampu maka sholat dhuha dua raka'at, dapat menggantikannya"
( H.R. Ahmad bin Hanbal dan Abu Daud )

Kedua, sholat dhuha merupakan wahana pengharapan kita akan rahmat dan nikmat Allah sepanjang hari yang akan dilalui, entah itu nikmat fisik maupun materi. Rasulullah SAW bersabda, " Allah berfirman, "Wahai anak Adam, jangan sekali kali engkau malas melakukan sholat empat raka'at pada pagi hari, yaitu sholat dhuha, niscaya nanti akan Kucukupi
kebutuhanmu hingga sore harinya." ( H.R. al-Hakim dan at-Tabrani).

Lebih dari itu, momen sholat dhuha merupakan saat dimana kita mengisi kembali semangat hidup baru. Kita berharap semoga hari yang akan kita lalui menjadi hari yang lebih baik dari hari kemarin. Disinilah, ruang kita menanam optimisme hidup. Bahwa kita tidak sendiri menjalani hidup. Ada Sang Maha Rahman yang senantiasa akan menemani kita dalam menjalani hidup
sehari-hari.

Ketiga, sholat dhuha sebagai pelindung kita untuk menangkal siksa api neraka di Hari pembalasan ( Kiamat ) nanti. Hal ini ditegaskan Nabi SAW dalam haditsnya," Barangsiapa melakukan sholat fajar, kemudian ia tetap duduk ditempat shalatnya sambil berdzikir hingga matahari terbit dan kemudian ia melaksanakan sholat dhuha sebanyak dua raka'at, niscaya Allah SWT, akan mengharamkan api neraka untuk menyentuh atau membakar tubuhnya,"( H.R.
al-Baihaqi)

Keempat, bagi org yang merutinkan shalat dhuha, niscaya Allah mengganjarnya dengan balasan surga. Rasulullah SAW bersabda," Di dalam surga terdapat pintu yang bernama bab ad-dhuha ( pintu dhuha ) dan pada hari kiamat nanti ada orang yang memanggil," Di mana orang yang
senantiasa megerjakan sholat dhuha ? Ini pintu kamu, masuklah dengan kasih sayang Allah." ( H.R. at- Tabrani).

Bila menilik serangkaian fadilah di atas, cukup beralasan, bila Nabi SAW menghimbau umatnya untuk senantiasa membiasakan diri dengan sholat dhuha ini. Kendati demikian, untuk meraih fadilah tersebut, beberapa tata cara pelaksanaannya, kiranya perlu diperhatikan.

WAKTU SHOLAT DHUHA

Kata dhuha yang mengiringi sholat sunnah ini berarti terbit atau naiknya matahari. Wajar bila sholat ini, kemudian, dilakukan pada pagi hari ketika matahari mulai menampakkan sinarnya. Namun, beberapa ulama fikh berbeda endapat tentang ketentuan waktunya.Imam Nawawi di dalam kitab ar-Raudah mengatakan bahwa waktu sholat dhuha itu dimulai, sejak terbitnya matahari, yakni sekitar setinggi lembing ( lebih kurang 18 derajat ). Sementara Abdul Karim bin
Muhammad ar-Rifai, seorang ahli fikih bermazhab Syafi'i berkomentar bahwa sholat itu lebih utama bila dikerjakan saat matahari lebih tinggi dari itu.

Ada sebuah hadits yang menentukan perihal dhuha di atas. Zaid bin Arqam meriwayatkan: " Rasulullah SAW keluar menemui penduduk Quba di saat mereka melaksanakan sholat dhuha, lalu Rasulullah SAW, bersabda :" Sholat dhuha dilakukan apabila anak anak unta telah merasa
kepanasan ( karena tersengat matahari)' ( H.R. Muslim dan Ahmad bin Hanbal).

RAKAAT DHUHA.

Sholat dhuha merupakan sholat yang tidak menyusahkan untuk dikerjakan. Sebab, pasalnya sholat dhuha itu menyesuaikan kemampuan dan kesempatan muslim yang hendak engamalkannya. Poin ini tergambar dengan jelas pada bilangan raka'atnya. Mulai dari 2 raka'at, 4 raka'at, 8 raka'at hingga 12 raka'at. Masing masing raka'at memiliki sandaran hadits Rasulullah SAW, sebagaimana yang penulis singgung di atas.

Sayid Sabiq, ahli fikih dari Mesir, menyimpulkan bahwa batas minimal sholat dhuha itu 2 raka'at sedangkan batas maksimalnya adalah delapan raka'at. Pada ketentuan minimal dapat ditemukan pada hadits riwayat Abu Hurairah. Sementara ketentuan maksimal dapat ditemukan pada
hadits fi'li ( perbuatan ) yang diriwayatkan Aisyah,r.q, " Rasulullah SAW, masuk kerumah saya lalu melakukan sholat dhuha sebanyak delapan raka'at." ( H.R. Ibnu Hiban )

Bahkan lebih dari itu, menurut ulama mazhab Hanafi jumlah maksimal raka'at sholat dhuha itu enam belas raka'at . Sedang Abu Ja'far Muhammad bin Jarir at-Tabari, pengarang kitab Tafsir Jami al-Bayan, sebagian ulama mazhab Syafi'i dan Ibnu Qayyim al-Jauziyyah berpendapat
bahwa tidak ada batas maksimal untuk jumlah raka'at sholat dhuha. Semuanya tergantung pada
kemampuan dan kesanggupan orang yang ingin mengerjakannya. Wallahu'alam bil shawab. ( Muaz/Hidayah).

Hanya ingin mengingatkan Kubur setiap hari menyeru manusia sebanyak lima kali:
1. Aku rumah yang terpencil, maka kamu akan senang dengan selalu membaca Al-Quran.
2. Aku rumah yang gelap, maka terangilah aku dengan selalu solat malam.
3. Aku rumah penuh dengan tanah dan debu, bawalah amal soleh yang menjadi hamparan.
4. Aku rumah ular berbisa, maka bawalah amalan Basmallah sebagai penawar.
5. Aku rumah pertanyaan Munkar dan Nakir, maka banyaklah bacaan "Laa ilahaillallah, Muhammadar Rasulullah", supaya kamu dapat jawaban kepadanya.

Lima Jenis Racun dan Lima Penawarnya;
1. Dunia itu racun, zuhud itu obatnya.
2. Harta itu racun, zakat itu obatnya.
3. Perkataan yang sia-sia itu racun, zikir itu obatnya.
4. Seluruh umur itu racun, taat itu obatnya.
5. Seluruh tahun itu racun, Ramadhan itu obatnya.

Nabi Muhammad S.A.W bersabda:
" Ada 4 di pandang sebagai ibu ", yaitu :

1. Ibu dari segala OBAT adalah SEDIKIT MAKAN.
2. Ibu dari segala ADAB adalah SEDIKIT BERBICARA.
3. Ibu dari segala IBADAT adalah TAKUT BUAT DOSA.
4. Ibu dari segala CITA CITA adalah SABAR

Berpesan-pesanlah kepada kebenaran dan Kesabaran.

Beberapa kata renungan dari Qur'an :

Orang yang tidak melakukan sholat :
Subuh : Dijauhkan cahaya muka yang bersinar
Dzuhur : Tidak diberikan berkah dalam rezekinya
Ashar : Dijauhkan dari kesehatan/kekuatan
Maghrib : Tidak diberi santunan oleh anak-anaknya.
Isha' : Dijauhkan kedamaian dalam tidurnya

Suara Kubur ...

by on January 21, 2008
Hanya ingin mengingatkan Kubur setiap hari menyeru manusia sebanyak lima kali: 1. Aku rumah yang terpencil, maka kamu akan senang dengan se...

Wudhu

Pernahkah terpikir mengapa kita mengambil wudhu sedemikian rupa?
Pernahkah terpiir segala hikmah yang kita peroleh dalam menghayati Islam?
Pernahkah terpikir mengapa Allah lahirkan kita sebagai umat Islam?

Bersyukurlah dan bertaubat selalu.


Berikut ini adalah hikmah yang dapat kita peroleh dari wudhu seperti yang diuraikan Imam Al-Ghazali dalam bukunya "Ihya Ulumuddin".

Mudah-mudahan Allah swt selalu mencucurkan rahmat-Nya.
Banyak di antara kita yang tidak sadar akan hakikat bahwa setiap yang dituntut dalam Islam mempunyai hikmah tersendiri.


1. Ketika berkumur, berniatlah dengan, "Ya Allah ampunilah dosa mulut dan lidahku ini.

Penjelasan: Sehari-hari kita bercakap-cakap mengenai benda-benda yang
tak berfaidah.


2. Ketika membasuh muka, berniatlah dengan, "Ya Allah, putihkanlah mukaku di akhirat kelak, Janganlah Kau hitamkan mukaku ini".
Penjelasan: Muka para ahli surga putih berseri-seri.


3. Ketika membasuh tangan kanan, berniatlah dengan, "Ya Allah, berikanlah hisab-hisabku di tangan kananku ini"

Penjelasan: Hisab-hisab ahli surga diberikan di tangan kanannya.

4. Ketika membasuh tangan kiri, berniatlah dengan, "Ya Allah, janganlah Kauberikan hisab-hisabku di tangan kiriku ini".
Penjelasan: Hisab-hisab ahli neraka diberikan di tangan kirinya

5. Ketika membasuh kepala, berniatlah dengan, "Ya Allah, lindungilah aku dari terik matahari di Padang Ma'syar dengan Arasy-Mu"

Penjelasan: Panas di Padang Masyar seperti matahari sejengkal di atas kepala.


6. Ketika membasuh telinga, berniatlah dengan, "Ya Allah,ampunilah dosa telingaku ini"

Penjelasan: Sehari-hari kita mendengar orang mengumpat, memfitnah, dan mendengar lagu-lagu berunsur maksiat.


7. Ketika membasuh kaki kanan, berniatlah dengan, "Ya Allah, permudahlah aku melintasi titian Siratul Mustaqqim".

Penjelasan : Ahli surga melintasi titian dengan mudah sekalii.

8. Ketika membasuh kaki kiri, berniatlah dengan, "Ya Allah,bawalah aku pergi ke masjid-masjid, surau-surau, dan bukan tempat-tempat maksiat"
Penjelasan : Qadha' dan qadar kita berada di tangan Allah.

Pernahkah terpikir mengapa kita mengambil wudhu sedemikian rupa?

Pernahkah terpikir segala hikmah yang kita peroleh dalam menghayati Islam?
Pernahkah terpikir mengapa Allah lahirkan kita sebagai umat Islam?

Bersyukurlah dan bertaubat selalu.

WUDHU

by on August 01, 2007
Wudhu Pernahkah terpikir mengapa kita mengambil wudhu sedemikian rupa? Pernahkah terpiir segala hikmah yang kita peroleh dalam menghayati I...
Kubur setiap hari menyeru manusia sebanyak limakali:
1. Aku rumah yang terpencil, maka kamu akansenang dengan selalu membaca Al-Quran.
2. Aku rumah yang gelap, maka terangilah akudengan selalu solat malam.
3. Aku rumah penuh dengan tanah dan debu,bawalah amal soleh yang menjadi hamparan.
4. Aku rumah ular berbisa, maka bawalah amalanBasmallah sebagai penawar.
5. Aku rumah pertanyaan Munkar dan Nakir, makabanyaklah bacaan"Laa ilahaillallah, Muhammadar Rasulullah",supaya kamu dapat jawaban kepadanya.

Lima Jenis Racun dan Lima Penawarnya;
1. Dunia itu racun, zuhud itu obatnya.
2. Harta itu racun, zakat itu obatnya.
3. Perkataan yang sia-sia itu racun, zikir ituobatnya.
4. Seluruh umur itu racun, taat itu obatnya.
5. Seluruh tahun itu racun, Ramadhan ituobatnya.

Nabi Muhammad S.A.W bersabda:" Ada 4 di pandang sebagai ibu ", yaitu :
1. Ibu dari segala OBAT adalah SEDIKIT MAKAN.
2. Ibu dari segala ADAB adalah SEDIKITBERBICARA.
3. Ibu dari segala IBADAT adalah TAKUT BUATDOSA.
4. Ibu dari segala CITA CITA adalah SABAR

Berpesan-pesanlah kepada kebenaran danKesabaran.Beberapa kata renungan dari Qur'an :
Orang yang tidak melakukan sholat :
Subuh : Dijauhkan cahaya muka yangbersinar
Dzuhur : Tidak diberikan berkah dalamrezekinya
Ashar : Dijauhkan darikesehatan/kekuatan
Maghrib : Tidak diberi santunan olehanak-anaknya.
Isha' : Dijauhkan kedamaian dalam

Suara Kubur

by on June 04, 2007
Kubur setiap hari menyeru manusia sebanyak limakali: 1. Aku rumah yang terpencil, maka kamu akansenang dengan selalu membaca Al-Quran. 2. ...
Waktu yang terlupa menabur bencana
1hari=24jam Satu TAHUN ? 12 Bulan 52 Minggu 365 Hari 8760 Jam 525600 Menit 31536000 Detik

Distribusi normal manusia meninggal dunia (tahun) 60th 70th 60th - 70th
Chart Rata-rata manusia meninggal dunia antara usia 60thn-70thn (mayoritas)
Pukul rata manusia meninggal ±65 th
"Baligh: Start untuk seseorang di perhitungkan amalbaik atau buruknya selama hidup di dunia" Laki-laki Baligh ± 15 tahunWanita Baligh ± 12 tahun.

Usia Yang tersisa untuk kita beribadah kepada-Nya kita pukul rata dengan rumus: MATI-BALIGH= sisa USIA.................65-15= 50tahun

50 tahun digunakan untuk apa? Catatan: 50 tahun= 18250 hari= 458000 jam 12 jam siang hari 12 jam malam hari 24 jamsatuharisatumalam

Gambaran kotornya: Mari kita tela'ah bersama.........! Waktu kita tidur ± 8 jam/hari Dalam 50 tahun waktu yang habis dipakai tidur 18250hari x 8 jam= 146000 jam=16 tahun, 7 bulan...... di bulatkan jadi 17 tahun

Logikanya: Alangkah sayangnya waktu 17 tahun habis di gunakan untuk tidur, padahal kita akan tertidur dari dunia untuk selamanya........ Catatan: Yang lebih bermasalah lagi bagi mereka yang tumor alias tukang molor bisa jadi 12 jam/hari = 25tahun habis tertidur!!! Hati-hati dengan penyakit"TUMOR"

Waktu aktivitas kita di siang hari ± 12 jam Dalam 50 tahun waktu yang habis dipakai aktivitas: 18250 hari x12 jam=219000 jam=25 tahun Aktivitas di siang hari: Ada yang bekerja, ataubercinta, ada yang belajar atau mengajar, ada yangsekolah atau kuliah, ada yang makan sambi ljalan-jalan, ada pula yang gambling sambil maling... dan masih banyak lagi aktivitas lainnya yang takpernah bisa disamaratakan satu dengan yang lain........

Waktu aktivitas santai atau rilexsasi ± 4 jam Dalam 50 tahun waktu yang dipakai rileksasi 18250hari x 4 jam= 73000 jam = 8 tahun Realisasi rileksasi: biasanya nonton tv sambil minumkopi, ada pula yang belajar mati-matian/bikincontekan habis-habisan buat ujian, atau mungkin dihabiskan termenung di buai khayalan...... 17 tahun + 25 tahun + 8 tahun = 50 tahun Plusplos/Balance Tidur......Ngelembur...Nganggur

Lalu kapan Ibadahnya?????? Padahal manusia diciptakan-Nya tiada lain dan tiadabukan untuk semua dan segalanya hanyalah beribadahkepada-Nya, karena satu hal yang pasti kita akankembali ke alam hakiki illahi!!!!!!!!!!!!!!!!!

"Maut datang menjemput tak pernah bersahut Malaikat datang menuntut untuk merenggut Manusia tak kuasa untuk berbicara Tuhan Maha Kuasa atas syurga dan Neraka"
Memang benar!!!!! kuliah itu ibadah, kalau niat kuliahnya untuk ibadah, lha wong kita mah kuliahmau nyari ijazah, bakal nanti bekerja agar mudahmencari nafkah........................

Memang benar!!!!!!!!! Bekerja cari nafkah ituibadah, tapi bekerja yang bagaimana? Orang kitabe kerja sikut sanah sikut sinih, banting tulang banting orang, tujuan utamanya cari uang buat beli barang-barang biar dipandang orang-orang..... "jarang orang menolak untuk di puji dan di puja tatkala mereka berjaya " Pernah kita membaca bismillah saat hendak berangkat kuliah tapi sayang hanya sekedar pernah............... Pernah kita berniat mulia saat hendak mencarinafkah, tapi semuanya terlupa ketika melihat gemerlapnya dunia.......

Lalu kapan ibadahnya?????????????? Oh mungkin saat sholat yang 5 waktu itu dianggap cukup...........! Karena kita pikir; sholat begitu besar pahalanya ,sholat amalan yang dihisab paling pertama, sholat jalan untuk membuka pintu syurga......... Kenapa kita harus cukup kalau ibadah kita hanyalah sholat kita!!!!!! Berapa sholat kita dalam 50 tahun?????? 1x sholat = ± 10 menit .....5x sholat ± 1 jam Dalam waktu 50 tahun waktu yang terpakai sholat=18250 hari x I jam =18250 jam= 2 tahun Kesimpulan: waktu yang kita manfaatkan dalam 50tahun di dunia cuma 2 tahun untuk sholat............

2 tahun dari 50 tahun kesempatan kita....itupun belum tentu sholat kita bermakna berpahala dan di terima.. Dan sekiranya sholat kita selama 2 tahun berpahalarasa-rasanya tidak sebanding dengan perbuatandosa-dosa kita selama 50 tahun; dalam ucap kata kitayang selalu dusta, baik yang terasa maupun yang disengaja, dalam ucap kata kita yang selalu cerca terhadap orangtua, dalam harta kaya kita yang selalu kikir terhadap orang faqir, dalam setiap laku langkah kita yang selalu bergelimang dosa..............................

Logika dari logikanya: Bukan satu yang tidak mungkin kita umat di akhirjaman akan berhamburan di neraka untuk mendapatkan balasan kelalaian........................ Terlalu banyak waktu yang terbuang percuma selama manusia hidup di dunia dan semuanya itu akan menjadibencana.........................

Solusi: Tiada kata terlambat walaupun waktu bergulir cepat,isilah dengan sesuatu apa yang bermanfaat!!!!!!! Ingat Akhirat!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

CophyRight: Aa.Boy 2001

Logika Waktu

by on June 02, 2007
Waktu yang terlupa menabur bencana 1hari=24jam Satu TAHUN ? 12 Bulan 52 Minggu 365 Hari 8760 Jam 525600 Menit 31536000 Detik Distribusi n...
Imran bin Hushain r.a. berkata : Rasulullah s.a.w. bersabda :
Bukan dari umatku orang yang percaya nasib pada burung, atau diusahakan dengan burung, atau berdukun atau didukunkan, atau menyihir atau disihirkan untuknya. Dan siapa yang datang kepada dukun lalu yakin padanya, berarti telah kafir terhadap apa yang diturunkan pada Muhammad s.a.w. (H.R. Albazzar).


Abu Dawud, Attirmidzi, Annasa'i, Ibn Majah dan Alhaakim meriwayatkan : Siapa yang pergi pada tukang tebak, atau dukun lalu percaya (yakin) pada keterangannya, berarti telah kafir terhadap apa yang diturunkan pada nabi Muhammad s.a.w.

Atthabarani meriwayatkan : Nabi s.a.w. bersabda : siapa yang datang kepada dukun lalu percaya yakin pada keterangannya, maka terlepas (bebas) dari apa yang diturunkan pada Muhammad s.a.w. dan siapa yang datang kepada dukun tetapi tidak percaya padanya, tidak diterima sholatnya empat puluh hari.

Dan siapa yang datang kepada dukun untuk menanyakan sesuatu, tertutup dari padanya pintu tobat empat puluh hari, dan jika dipercaya maka telah kafir.
Dan siapa yang datang kepada tukang tebak, atau tukang sihir atau dukun lalu percaya (yakin) pada keterangannya, berarti telah kafir terhadap apa yang diturunkan pada nabi Muhammad s.a.w.


Muslim juga meriwayatkan : Nabi s.a.w bersabda : Siapa yang datang pada tukang tebak nasib, maka menanyainya tentang sesuatu dan dipercayainya, maka Allah tidak akan menerima sholatnya selama empat puluh hari.

Ibn Majah meriwayatkan : Nabi s.a.w bersabda : Siapa yang belajar ilmu nujum (bintang), maka telah mengambil sebagian dari sihir, akan bertambah menurut tambahannya.

Abuhurairah r.a. berkata : Nabi s.a.w bersabda : Tinggalkanlah tujuh dosa besar yang akan embinasakan. Sahabat bertanya : Apakah itu ya Rasulullah ? jawab Nabi s.a.w :
- Syirik terhadap Allah. - Sihir (tenung). - Membunuh jiwa yang diharamkan oleh Allah kecuali dengan hak. - Makan riba. - Makan harta anak yatim. - Lari dari perang. - Dan menuduh wanita mu'minat yang sopan dengan zina. (H.R. Bukhari, Muslim).


Abuhurairah r.a. berkata : Nabi s.a.w bersabda : Siapa yang mengikat tali lalu meniupnya, maka ia telah berbuat sihir, dan siapa yang berbuat sihir maka ia berbuat syirik. Dan siapa yang menggantungkan sesuatu pada dirinya diserahkan kepadanya (siapa yang menggantungkan diri pada sesuatu, diserahkan oleh Allah pada sesuatu itu). (H.R. Annasa'i).

Usman bin Al-Ash r.a. berkata : Saya telah mendengar Rasulullah s.a.w. bersabda : Nabi Dawud a.s. biasa tiap malam membangunkan keluarganya, dan berkata : Hai keluarga Dawud bangunlah dan sembahyanglah, sebab sa'at ini Allah akan menerima do'a kecuali bagi tukang sihir atau pemungut cukai (pajak pasar). (H.R. Ahmad).
Awan sedikit mendung, ketika kaki kaki kecil Yani berlari-lari gembira di atas jalanan menyeberangi kawasan lampu merah Karet. Baju merahnya yg Kebesaran melambai Lambai di tiup angin. Tangan kanannya memegang Es krim sambil sesekali mengangkatnya ke mulutnya untuk dicicipi, sementara tangan kirinya mencengkram Ikatan sabuk celana ayahnya.
Yani dan Ayahnya memasuki wilayah pemakaman umum Karet, berputar sejenak ke kanan & kemudian duduk Di atas seonggok nisan "Hj Rajawali binti Muhammad 19-10-1915 : 20- 01- 965 "
"Nak, ini kubur nenekmu mari Kita berdo'a untuk nenekmu" Yani melihat wajah ayahnya, lalu menirukan tangan ayahnya yg mengangkat ke atas dan ikut memejamkan mata seperti ayahnya. Ia mendengarkan ayahnya berdo'a untuk Neneknya... "Ayah, nenek waktu meninggal umur 50 tahun ya Yah." Ayahnya mengangguk sembari tersenyum, sembari memandang pusara Ibu-nya.
"Hmm, berarti nenek sudah meninggal 42 tahun ya Yah..." Kata Yani berlagak sambil matanya menerawang dan jarinya berhitung. "Ya, nenekmu sudah di dalam kubur 42 tahun ... " Yani memutar kepalanya, memandang sekeliling, banyak kuburan di sana .
Di samping kuburan neneknya ada kuburan tua berlumut "Muhammad Zaini: 19-02-1882 : 30-01-1910" "Hmm.. Kalau yang itu sudah meninggal 106 tahun yang lalu ya Yah", jarinya menunjuk nisan disamping kubur neneknya. Sekali lagi ayahnya mengangguk.
Tangannya terangkat mengelus kepala anak satu-satunya. "Memangnya kenapa ndhuk ?" kata sang ayah menatap teduh mata anaknya. "Hmmm, ayah khan semalam bilang, bahwa kalau kita mati, lalu di kubur dan kita banyak dosanya, kita akan disiksa dineraka" kata Yani sambil meminta persetujuan ayahnya.
"Iya kan yah?" Ayahnya tersenyum, "Lalu?"
"Iya .. Kalau nenek banyak dosanya, berarti nenek sudah disiksa 42 tahun dong yah di kubur? Kalau nenek banyak pahalanya, berarti sudah 42 tahun nenek senang dikubur .... Ya nggak yah?" mata Yani berbinar karena bisa menjelaskan kepada Ayahnya pendapatnya. Ayahnya tersenyum, namun sekilas tampak keningnya berkerut, tampaknya cemas .....
"Iya nak, kamu pintar," kata ayahnya pendek. Pulang dari pemakaman, ayah Yani tampak gelisah. Di atas sajadahnya, memikirkan apa yang dikatakan anaknya... 42 tahun hingga sekarang... kalau kiamat datang 100 tahun lagi...142 tahun disiksa .. atau bahagia dikubur .... Lalu Ia menunduk ... Meneteskan air mata... Kalau Ia meninggal .. Lalu banyak dosanya ...lalu kiamat masih 1000 tahun lagi berarti Ia akan disiksa 1000 tahun? Innalillaahi WA inna ilaihi rooji'un ....
Air matanya semakin banyak menetes, sanggupkah ia selama itu disiksa? Iya kalau kiamat 1000 tahun ke depan, kalau 2000 tahun lagi? Kalau 3000 tahun lagi? Selama itu ia akan disiksa di kubur. Lalu setelah dikubur? Bukankah Akan lebih parah lagi? Tahankah? padahal melihat adegan preman dipukuli massa ditelevisi kemarin ia sudah tak tahan?
Ya Allah... Ia semakin menunduk, tangannya terangkat, keatas bahunya naik turun tak teratur.... air matanya semakin membanjiri jenggotnya Allahumma as aluka khusnul khootimah.. berulang Kali di bacanya DOA itu hingga suaranya serak ... Dan ia berhenti sejenak ketika terdengar batuk Yani. Dihampirinya Yani yang tertidur di atas dipan Bambu. Di betulkannya selimutnya. Yani terus tertidur.... tanpa tahu, betapa sang bapak sangat berterima kasih padanya karena telah menyadarkannya arti sebuah kehidupan... Dan apa yang akan datang di depannya... "Yaa Allah, letakkanlah dunia ditanganku, jangan Kau letakkan dihatiku..."

Berapa lama kita dikubur

by on May 15, 2007
Awan sedikit mendung, ketika kaki kaki kecil Yani berlari-lari gembira di atas jalanan menyeberangi kawasan lampu merah Karet. Baju merahnya...